Pada Sebuah Kebodohan
Menjadi tak mungkin kiranya Kau yang dulu ku hangatkan kini berubah Kedatanganmu berklamufase menjadi dingin Hanya arogan yang berkumandang Kau tega melihatku tak pasti Membiarkanku tetap berharap pada khayal Meninggalkanku setiap hari dengan sekarung kata Menyaksikan awan cumulus sendirian Sudahlah, terimakasih Kau tak bodoh, hanya saja kau yang cerdik mengombang-ambing diriku.