Posts

Showing posts from February, 2018

RUMIT

Makna apalagi yang kau pertandakan semenjak kau memijak tanah. Memakiku dalam diam seakan ku kosong dan tak mengerti. Terus terang saja di hatiku masih teriak akan nama lucumu. Tapi apa yang bisa kuperbuat dibawah lentera senja yang tiba2 muram. Padahal seharusnya senja sangat menyenangiku hari itu, pun akan wajah supernovamu. Tragis memang. Begitu kau luncurkan naungan kata yang bisa membuat jantung ini seakan menciut, sakit. Tapi tiba-tiba uraian yang kau lontarkan kau tarik lagi waktu itu. Jujur, ku ingin ulur sekali lagi. Namun kau tak beri kesempatan, oh miskinnya aku. Berkali-kali sudah ku diperingati oleh kawan sebayaku agar tak terpeleset oleh luka yang sama. Sama perihnya. Cinta memang tak semudah mengedipkan mata, menoleh ke kanan dan kiri. Kini ku yakin dengan bergerak dan menggelincir maju akan bisa mengibaskan semua perkara. Berikan aku terapi ya untuk kau yang akan jadi penerus logikaku tuk belajar menyaring hati lagi. Doaku dalam naunganku kau akan mencariku sampai kau p...

Derai Rindu yang Tak Terbaca

Bukan tentang gerhana lagi yang aku takutkan Bukan tentang satu gelas kopi yang belum aku sruputkan Bukan saja tentang tugas laporan yang belum aku kerjakan Mencoba menghakimi saut logika diri sendiri dengan bara  Getar di relung jiwa menjadikan otakku penuh dengan kata bagaimana Sungguh perasaan yang tak karuan yang ingin ku masa Apalah arti dari kedatangan jika yang kau nyawakan kepadaku hanya lara Fikir sejenak sebelum kau melakukan hal yang diluar frasa Ku bukan takut Nanti aku jelaskan Sini kudekap Nanti kupeluk manja