SEMBUNYI

Memang kenyataannya pigmen kulit tak bisa menipu

Seperti isi rasa

Aku selalu menyaksikan

Di sudut lorong kosong kau selalu menghantuiku

Inti jiwa memang masih setengah miliknya

Kita memang tak pernah senada

Hirup segar udara nafasku

Kau akan senang, dan ku akan keluar

Sekat hati ingin rasanya berada di auramu

Jangan kau tanya ku cinta dirimu

Oh sungguh ku ingkar 

Comments

Popular posts from this blog

Yang Purna

Rasa Sirna

Tapi Aku Berterima Kasih